Thursday, February 9, 2017

Fantasy is not my destiny.

Can't believe its almost 2 years ago since my last post and, as usual, I wanted to write because I feel the need to be heard. Through writing my thoughts I can actually listen to myself, wondering what went wrong. It would be hilarious to see this entry in a couple of months. Oh silly me.

For the last couple of months, I've been having a break from the hustles and bustles of the university life. And thus the search for personal happiness, as in "significant other", begun. Some say I'm an expressive kinda guy, and that might be true. I hope I'm not. I am simply trying to let others understand my somewhat complicated line of thinking. But the unfortunate thing is, society can't actually handle the idea of vulnerability. On the other hand, I see vulnerability as a beauty, almost like a piece of art. 

Most people segregate themselves intentionally with the intention to keep people wondering. In my case, and might be my biggest weakness is, I am too vulnerable. I always keep my heads up when telling others to love themselves, then when it comes to the real me dealing with the same issues I can barely breathe, let alone think straight.

So let us jump to the main intention of writing this entry. I am confused, never been this confused in so long. The dilemma of being the "right" one for others, or the "right" one for myself. "Love yourself more than you love anyone else" is one of the phrases I usually use when it comes to telling my friends who got blinded by "love". Then again, I need someone to actually say it to my goddamn face. 

Do you know what I miss in a relationship? Not kisses, nor hugs. I miss having someone that is there for me. Not necessarily doing anything. Just, be, there, for, me. It might sound selfish, maybe I am. But for I know, I am trying to be there for the one that I care about. If you read carefully, I use the word "trying". Because "trying" is what winners do. And now the question, "should I keep trying?", "Is it worth trying or fighting for?", "Is the other part of this story also trying". It raises thousands of questions. Just wait, it gets more complicated than that. 

The word "love" which, some of the time, being mistaken by "the urge to have", is a very strong verb. Again, if you are careful, I categorized "love" in a verb class, not a noun, Because love is simply shown by one's action, not just mere words. Thus, trying to relate it back, I miss having someone to love. Someone who could remind me that I'm still cared for.

Yeah whatever, this is so melancholy. Still better than talking to a bunch of friends who might actually, have their own problems #amirite. So no thanks, this isn't their problem, not even a "problem". Simply a tale to remember. 

It is so goddamn unfortunate when the feeling, not necessarily "love", isn't mutual. Because then it becomes the game of "chasing affection" and that is a great mistake. 

and let this night be the witness of my pure intention to simply let the one I chose to care about be blithe. Let her away, because sometimes what's needed is distance. 


HAHAHHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHHAHAHAH. Damn.

Cukup ya guys. Saya lelah, Matanya maksudnya.. Catchya!
 

Tuesday, September 29, 2015

"I LOVE YOU" Isn't enough

Cuman rajin bilang 'I love you' ga pernah cukup untuk membuktikanya, ataupun menjadikan semuanya nyata. Gue orangnya ga suka drama and romantic films. Karena film film itu bikin gue galau sendiri. Anyway, gue nemu short film yang menurut gue masih 'oke' lah dan bisa buat gue sedikit tersenyum. :) 

Sunday, September 27, 2015

My Metamorphosis

  Selamat hari minggu semua! Silahkan menikmati sisa weekend kalian karena besok yang sekolah akan kembali duduk di sekolah(karena terpaksa), yang kerja juga akan kembali ke kantor(juga karena terpaksa), yang unemployed akan kembali nyari kantor biar bisa terpaksa kerja. Weird huh?

  Anyway.. Di blog gue ini sering gue menceritakan hidup orang, ataupun kejadian kejadian yang bahkan nggak ada gue nya di dalem nya. Nah di post ini gue pengen lebih memperkenalkan diri gue lagi. 

Mommy holding me
  Bagi yang belum kenal gue, salam kenal ya nama gue Sapta. Lahir di pinggiran trotoar jakarta pada tanggal 30 Juli 1995, mempunyai kulit hitam adalah efek waktu baru lahir itu gue kecipratan aspal. Dilahirkan dari pasangan yang waktu itu mencoba untuk bertahan di kerasnya kota Jakarta, gue merupakan golongan anak yang cukup beruntung. Dulu waktu bayi, gue sehat, kuat, imut, menarik banyak perhatian wanita (yaeyalah namanya juga bayi). Tapi ini serius, dulu waktu kecil gue merupakan salah satu bayi ter-sehat yang saking sehatnya udah minta makan makanan mahal macam salmon sashimi, dsb dsb. Orang tua gue yang pada saat itu belum terlalu berkecukupan pun harus berusaha mati matian untuk membeli makanan favorit gue yang sebenernya sih gue makan apa juga sans (sans=santai). Tapi karena nyokap gue terus memberi gue makananan sehat jadi lah gue model. Ya, gue dulu model disaat jaman jaman kendall jenner masih boker di celana. 

Pemenang Foto Bayi Sehat!
Perampok Mungil tapi Tengil

  Dimasa balita gue, gue ga cuman nakal, tapi juga keji. Dibalik muka lugu seorang anak balita, gue udah sering kali buat keluarga gue walang kabut dengan kelakuan bodoh, dan konyol. Pernah waktu gue masih tinggal di Daerah Jati Sari, Ciangsana. Gue dan temen gue waktu masih kecil (gue lupa namanya siapa), pergi ke warung tanpa uang sepeserpun. Jadilah gue sama temen gue merampok warung itu. Tapi ini si ibu ibu nya baik, dia tau gue merampok (ketauan ga bakat jadi rampok) tapi gue ga di omelin. Si penjaga toko beberapa hari kemudian cuman dateng ke rumah dan bilang ke nyokap gue, kalo gue belanja tapi lupa bayar. Semoga si penjaga warung itu masuk surga (Amin).

Alhamdulillah giginya tumbuh juga.

  Beranjak ke masa Sekolah Dasar. Dulu gue bukan anak yang kerjaan nya nyari ribut di sekolah, karena dulu saat SD gue salah satu anak yang pendek, dan dengan pendek maksudnya bantet. Mempunyai muka hitam dan gigi ompong, nggak membantu gue sedikit pun untuk survive di kerasnya kehidupan anak SD tahun 2000an. Kalo kalian para bapak dan ibu yang mempunyai anak SD, ketahuilah ini, Di SD itu sebenernya sudah mulai ada yang namanya "geng". Mungkin tidak berbahaya kayak geng-geng motor yang ada di bandung, tapi geng di jaman SD juga lumayan kejam terhadap para korban nya (yaitu anak SD lainya). Gue mungkin bukan korban "bully" pada jaman SD karena gue pintar berbaur sama tanaman. Kalau ada bully langsung aja loncat ke tanah, goyang2in badan dikit, melebur dengan tanah, ya kira kira mirip tanaman.

Gaada Foto SMP, ini foto reunian SMP (iye gue item)
  Beranjak ke masa SMP, masa SMP gue ga luput dari namanya pencarian jati diri. Di masa SMP ini gue bisa di bilang "sok jagoan". Gue pernah beberapa kali ikut tawuran pelajar SMP di bilangan Pasar Rebo. Kalau kalian pikir ini berbahaya, ngga sama sekali. Mari gue ceritain. Tawuran pelajar pada masa SMP itu sebenernya cuman saling teriak2an kata kata kotor, lari maju mundur macam poco poco, dan pemanasan pergelangan tangan dengan cara muter2in celurit/golok/benda tajam lainya di tangan. Jadi sebenernya kalau kalau ada yang luka kena benda tajam di Tawuran pelajar, ya itu palingan friendly fire, temen lo lagi peicicilan muterin celurit, nah lo poco poco salah step, makanya ingat anak anak tawuran, ATUR KEMBALI KOREOGRAFI KALIAN. Masa SMP gue bukanlah masa yang begitu gue bangga-banggakan. Kalau kalian sadar gue ga nyebut nama nama sekolah gue dulu karena gue kurang puas masuk ke sekolah sekolah dulu. 

Coret coret masa lalu #EA
  Mari beranjak ke masa SMA, masa SMA gue masa sekolah yang paling berkesan. Gue dulu sekolah di SMA Dwiwarna (Boarding School) di Parung, Bogor. Bersekolah di sekolah berasrama bukanlah konsep terbaik kecuali sekolah lo pesantren. Sekolah berasrama menurut gue seru dan asik, tapi bayangkan lo tinggal dengan ratusan temen sekolah lo setiap hari. Kalo lo semua gabisa bayangin, mari gue ceritain. Di masa SMA gue kita semua udah kayak keluarga, atau senggaknya dipaksa jadi keluarga :p (candadeng, jangan marah ya DTRN). Pokoknya berasa kenal semua anak satu angkatan itu sangat seru, dan gue baru bener bener ngerasain yang namanya coret coretan itu ya pas masa SMA. Pokoknya masa SMA menurut gue masa sekolah gue yang paling berkesan.

Masyallah Sapta, mukanya offensive sekali
(Umur 15)
  Dan sampailah pada akhirnya gue harus meninggalkan negara kesayangan kita semua negara Republik Indonesia (wkwkwk penjilat abis gue), untuk belajar ke negara kangguru dimana gue baru ngeliat kangguru cuman 2 kali, pertama di kebon binatang, kedua di hutan. Layaknya orang norak, pertama kali sampe sini gue kira di tengah kota bakal banyak kangguru lagi ngopi, lagi naik bus, lagi shopping di mall, ternyata nggak sesuai ekspektasi gue. Masa kuliah gue udah makin serius menjalani hidup, belajar merombak diri, lari dari bad habit, menerima kenyataan, pahit nya hidup, pahitnya muka, pahitnya kehidupan asmara, yasudahlahya terima saja. Tapi yang paling penting adalah, kalau kalian pernah denger orang bilang jelek itu mutlak. gue bisa bilang memang benar! Tapi, ada trik trik dimana lo bisa bikin lo yang jelek banget, jadi jelek aja. Gue yang dulunya jelek banget, sekarang jelek aja merupakan sebuah kemajuan yang sangat berarti buat gue.

Sejauh ini, beginilah improvement nya kira2.
(Umur 19)
  Tapi orang nggak ada yang tau sebetapa susahnya gue mencoba bikin diri gue yang jelek supaya jadi biasa aja. Ga ada yang pernah tau sakit nya, jatuh bangun nya gue, setiap kali ngaca dan kaget sendiri ngeliat muka gue. Bedakan, bedak nya yang item. Luluran, lulurnya langsung jadi debu. Dari masa SD, sampai sekarang gue masih mencoba melawan aturan tuhan semesta dimana semesti nya gue jelek, menjadi biasa aja. 

  Jadi buat kalian diluar sana yang ngeluh, ga pd, atau pun merasa kalian ga good looking, itu semua sebenernya ga mutlak mutlak banget kok. Ya mungkin kita kita ini ga bakal se ganteng Ariel, Bradd Pitt, Tapi senggaknya kita bisa improve, dan improvement itu lah yang bisa buat kalian merasa puas sedikit demi sedikit dengan diri kalian. Stop bitching, start doing. Bersyukurlah dengan apa yang kalian miliki. Insyallah semua ada jalan buat kita semua yang berusaha dan berkeinginan. 

  Mohon maaf bila ada kekurangan dalam post ini, seperti biasa, gue bukan Manusia Sempurna yang bisa memenuhi dan membahagiakan semua pihak. Terimakasih udah spare waktu kurang lebih 5 menit dari hidup kalian. Peace, love, and enjoy the rest of your weekend!



Friday, September 25, 2015

Menjelang Mid Semester Break

     Hai! Seperti biasa gue punya waktu luang tapi gatau mau diapain jadi ya mari mencoba menulis siapa tau kalian yang juga ga ada kerjaan bisa jadi aja kerjaan. Mulai minggu depan gue dapet mid semester break which means satu minggu kosong tanpa tugas dari arsitektur yang workload nya luar biasa sampe kantong mata udah kayak kantong receh (Example: kantong mata nya sby) #Maafkanakupaksby

Dapurnya Masterchef Australia
  Jadi hari ini gue dan beberapa anak rumah gue pergi ke Royal Melbourne Show, ini semacam acara temporary annual di Melbourne. Isi nya banyak, ada makanan, ada atraksi atraksi, ada banyak orang, dan yang paling gue gasuka adalah banyak orang pacaran #Nyessss. Anyway, gue dan temen gue egan seharian full jadi best third and fourth wheel. Kita ngikutin temen kita yang seharusnya nge "date" tapi ya mau gimana lagi, gue suka ga seneng kalo ada orang pacaran jadi gangguin aja deh (canda deng). Ngeliat orang pacaran bisa jalan pegangan tangan, ketawa haha hihi, ngobrol, senyum bahagia, ada sedikit rasa iri, sedikit loh ya ga banyak. I mean udah lama sejak terakhir kali gue ngerasain hal seperti itu, kalo dibilang pengen? ya pengen, gue orangnya ga naive, siapa sih yang ga pengen punya seorang kekasih ya bisa ada di samping nya setiap saat. Bisa suap suapan, kalo ada makanan di bibir di lap-in (jijik sendiri bayangin nya), kalo ada noda di baju di cuciin (yang ini terlalu ngarep wk).

Me (Belakang Tengah) and Egan (Kanan Belakang) Being third
and fourth wheel.
  Menghabiskan waktu jalan jalan seharian ngeliat hal hal yang gapenting di Royal Melbourne Show lumayan entertaining. Menurut gue, investasi kebahagiaan adalah salah satu hal yang penting. Kalau hidup nggak bahagia, bawaan nya ga termotivasi. Contohnya gini deh, dulu gue sempet hidup ngeluh sana sini, mikirin apa kata orang tentang gue, di gossipin bete, di kritik bete, dan itu semua ga ngebantu hidup gue sama sekali. Trust me on this, stop bitching about whatever it is, dan mulai bersyukur tentang apa yang kalian punya akan membantu hidup kalian menjadi lebih nyaman dan mudah. Peduli apa orang di belakang kalian ngomong apa. Orang yang bisa nya bicara di belakang kan berarti orang orang yang ga ber "biji" (not literally) mereka mereka itulah yang justru secara ga langsung memperburuk nama mereka sendiri, jadi buat kalian yang sedih atau di kritik sana sini, please don't be! Just enjoy being yourself! Love yourself the most and do whatever u please. Tujuan hidup apa sih kalau bukan untuk happy selama hidup dan happy di akhirat. Jadi inget, stop bitching, stop complaining, start doing. I'm not the best at motivating, tapi gue yakin kalo lo ikutin apa kata gue, hidup lo akan lebih happy. And remember, duit itu ga selamanya yang bisa buat happy. Kalau ada orang yang bilang "lo bilang happy ga pake duit, lo pikir mau makan pake apa". Well its true, tapi gue pernah ke kampung halaman kakek buyut gue di Bengkulu, dimana rumah mereka masih gubuk, masih rajin ke sawah, kandang ayam dibawah rumah gubuk, tapi mereka ngga pernah berhenti senyum. Karena apa? karena mereka tau beryusukur atas apa yang mereka punya akan menenangkan jiwa mereka. Percuma kalo kalian kaya, banyak uang, tapi ngga bisa happy, banyak masalah, dan masalah akan semakin ribet kalau kalian gabisa ikhlas menerima keadaan yang ada. Mulailah menerima kenyataan, stop expecting too much dari orang lain, and start giving more. 

  Back to topic, Mid semester break salah satu hal yang gue tunggu di tengah tengah padatnya sekolah gue. Bukan hanya sebagai pelarian dari semua tugas, tapi gue bisa ber interaksi langsung dengan orang orang di sekitar gue yang gue hargain. I used to be the "phone" person. But then i realise, kalau lo stuck di hp lo terus, lo mendekatkan yang jauh, dan menjauhkan yang dekat. Bukan berarti gue encourage kalian yang LDR buat ga kontak2an ya! nanti gue yang disalahin lagi kalo kalian pada putus -_-. Bicara tentang hubungan, gue grow overtime, bukan dalam segi tinggi badan, tapi perubahan pola pikir. 

  Mari gue ceritakan fase fase pacaran gue dari SD. Dulu jaman SD, gue udah mulai yang namanya "pacaran". Tapi!!!!, pacaran jaman sd dan sekarang itu jauh banget. Jaman SD, itu gue dulu sering telfonan sama "mantan" gue. SD LOH, SD!!!! Gue jujur aja dulu sempet annoyed karena dia nelfon setiap malem, setiap detik, setiap saat. Gue ga sebut merek takut yang ngerasa ke sindir :p. Jadi dulu sempet waktu SD gue di terror di telfon setiap malem sampe gue bilang ke nyokap gue untuk bilang ke itu cewe gue lagi belajar atau udah tidur. (maaf ya bukan bermaksud bohong sama lo, tapi dulu lo serem sih). 

  Sekarang beranjak ke masa SMP. SMP masa dimana gue main main banget pacaran bener bener ga perduli yang namanya perasaan. I admit, i was a dick back then. Gue dan sahabat gue saat SMP, namanya Astar, kita mirip mirip lah, pacar ya sebulan dua bulan kelar. Makanya dulu setiap kali ke Lampung lebaran, keluarga gue pasti udah expect kalo gue udah ga sama yang terakhir kali gue ceritain pas lebaran tahun lalu. Anyway, again, maafkan ya kalo gue ada salah sama kalian para mantan :p.

  Mari loncat ke masa SMA. Nah SMA gue udah mulai serius, sempet sayang sama seseorang, Sebutlah Mawar. Disini gue kena karma yang waktu gue SMP. Gue sayang sama si Mawar, tapi si Mawar ninggalin gue balik ke mantan nya. Tapi si Mawar pun gabisa disalahkan karena gue ngerebut si Mawar dari mantan nya. HAHAHAHAHHAHAH *evil laugh*. Lalu jump to the next one, yang ini mantan gue yang paling lama, sebutlah si Bunga. Si Bunga, mantan gue yang paling lama, gue baru ngerasain serius pacaran sama dia, ngerasain yang namanya ngejalin hubungan, tapi... gue baru sadar kalo dulu gue konyol. Dulu gue sangat demanding, kalo gue ga dikabarin sejam dua jam gue marah, bete, cemburuan nya bukan main. Dia liat mas mas tukang rumput aja gue marah. Nah dulu sempet kita ga sejalan, lalu gue akhirnya di pertengahan ketemu dengan wanita lain, Sebutlah namanya Eko, (gue gabisa ngarang nama orang). Nah gue dan Eko, ini ketemu di tempat gue dulu latihan fokus, di bilangan Universitas Indonesia, Depok. Dia orangnya baik, perhatian, segala macam deh, (ini gue baik baikin aja kalo jelek jelekin nanti kalo dibaca orangnya makin bete sama gue) #candadeng. Nah tapi setelah 4 bulan pacaran gue yang satu sekolah asrama dengan si Bunga, kembali lah jatuh cinta, cinta lokasi emang kuat deh. Alhasil, gue yang dulu masih anak kecil (kayak sekarang udah ga kecil aja) ga mikirin yang namanya perasaan orang, dan juga egois. Selingkuh lah saya dari si Eko, untuk kembali ke Bunga (Again, im so sorry eko). Seperti yang gue bilang, gue manusia yang jauh dari sempurna, terutama di masa lalu gue, jadi tolong dimaafkan ya.. 

  Sampai pada akhirnya gue pindah ke Australi untuk menuntut ilmu, gue sempet LDR nih sama si Bunga. dan LDR waktu itu tidak berhasil karena satu dan lain hal. Sebenernya LDR itu bisa berhasil kalau di kedua belah pihak bisa percaya satu sama lain, dan bisa juga tau batasan. Gue disini mencoba membantu semua pasangan LDR diluar sana. Kalau mau sukses LDR, ikutin tips gue nih, gue belajar dari pengalaman. Pertama, beri pasangan kalian kepercayaan, kenapa? karena semakin kalian nunjukin kalau kalian ga percaya sama mereka, mereka akan pada akhirnya bohong sama kaliam, pergi ke tempat yang mungkin kalian ga suka, dan sama orang yang mungkin kalian cemburu kalau tau. Jadi buat kalian yang belum percaya sama pasangan kalian, mulailah percaya, memberi kepercayaan itu ga salah, kalau emang dia dikasih kepercayaan juga masih aja kurangajar, ya berarti dia ga worth untuk diperjuangin, berarti tuhan sayang sama kalian agar cepat cepat manusia itu di singkirkan dari hidup kalian, im not being mean, syukurilah apa yang udah terjadi sama kalian karena pengalaman adalah guru terbaik. Yang masih rajin selingkuh, kurang kurangin, itu emang keliatan nya enak, tapi itu malah nguras energy kalian. Sekarang gini deh, punya pacar 1 aja emang abis? udah pengen nambah aja. 

  Nah sekarang jaman kuliah, gue sebenernya punya mantan jaman kuliah, tapi gue denger denger dia ga ngakuin gue sebagai mantan, jadi ya anggaplah sejauh ini saya tidak ada mantan saat kuliah. HAHAHHAHA. But anyway, pola pikir gue di tempa throughout the time, based on experiences. Yang gue liat adalah untuk menjalin sebuah hubungan, bukanlah seberapa sering nya kalian chat di Line, whatsapp or whatnot. Bukanlah seberapa sering kalian post foto di media sosial, tapi seberapa besar kalian rela mengorbankan diri kalian untuk belajar menerima kekurangan pasangan kamu, jangan pernah pertanyakan apa yang pasangan kalian berikan kepada kalian, mulailah untuk pertanyakan ke diri kalian, sudahkah kalian berikan yang terbaik ke pasangan kalian? gue memang belum sempurna, tapi menurut gue sih hal yang kayak gini apa yang seharusnya terjadi di dalam sebuah hubungan. 

The Housemates ( Minus Bilal )
  Anyway, gue udah capek ngetik pengen main Fifa 2016 sama anak anak rumah. Thanks for reading! maaf ya kalau ada yang kurang suka sama tulisan gue, gue nulis bukan menjelekkan pihak manapun, gue mau membantu kita supaya kita semua belajar dari kesalahan masing masing, kesalahan gue, dan maaf kalau ada beberapa mantan gue yang ga gue sebut dan kira ga gue anggap, gue mah nganggap mantan orangnya :p i'm trying to make a point, not a biography. Thanks for reading guys! have a good weekend, dont party too hard! Cheers!
  


Wednesday, September 23, 2015

Overheat

   Halo lagi! Lagi rajin nulis karena blog ini bukan hanya blog biasa melainkan juga Diary pribadi gue yang terbuka untuk umum :p Nulis adalah salah satu cara gue untuk menenangkan diri dan ngeluarin apa aja yang ada di otak. Terkadang sambil nulis gue bisa senyam-senyum sendiri bukan karena gue gila tapi emang mulut gue susah mingkem T_T.

  Anyway, sebulan terakhir sangat berat buat gue karena banyak banget masalah. Tugas dari kampus ramai lancar, keuangan tanggal tua gini udah mulai padat merayap. Sebagai International student yang uang bisa dikirim sebulan sekali dan harus banget kayak gajian, alhasil harus pinter manage uang. Sedangkan gue susah banget namanya megang uang, ngeliat permen atau balon dikit aja bawaanya pengen beli. Tugas dari kampus banyak nya minta ampun tidur sehari 6 jam aja udah bersyukur :D Yang gue gangerti dari sistem sekolah dari dulu itu gini, kita bayar mereka mahal, kenapa kita yang dikasi repot tugas sana sini ya, kenapa ngga jelasin aje kek!!! #efekpms# 

  2 hari terakhir entah kenapa gue ngerasa hal yang udah lama ga gue rasa, yaitu homesick. Gue homesick terakhir itu saat gue baru sampe Australi. 2 bulan pertama gue susah tidur, susah makan, susah boker, semua karena homesick. Kangen orang tua, terlebih nyokap yang tinggal sendirian dengan 7 kucingnya. Gue aja disini punya house mate 3 orang tapi terkadang merasa sepi karena ga punya temen "cuddle" #CAELAAAAAHHHBISAAJANYELIPIN. Anyway, kadang gue kepikiran nyokap gue kesepian apa engga ya di Jakarta sana. Tinggal sendiri. Pengen rasanya cepet pulang ke Jakarta for good. I feel like i have everything i need to jump to the real world as an Entrepreneur. Tapi mau gimana lagi kalo komunitas terus terusan mendorong gue untuk mendapatkan "degree" dimana di pola pikir gue belajar itu bukan buat degree nya kan tapi untuk pola pikir nya. Mau dikata apa dikala bokap pengen gue selesain kuliah. 

  Otak gue lagi overheat dari semua pikiran yang kalau bisa gue singkirin secara manual udah gue singkirin dari dulu. Tapi itu namanya otak kadang kadang suka kurangajar tibatiba muncul lagi muncul lagi. Alhamdulillah temen temen gue di rumah orang orang yang baik dan selama ini supportive dan bantu gue untuk berdiri lagi setiap kali gue jatoh (not literally):p. Having these kind of friends adalah salah satu hadiah dari tuhan yang terbaik. *baru sadar gue mellow juga yang nulis post ini* #bodoamat. 

  Malam ini gue nugas sampai pagi begadang, karena besok pagi jam 9 gue ada presentasi sedangkan besok adalah hari Idul Adha. Kangen namanya lebaran di kampung halaman sama keluarga (kangen THR nya sih sebenernya :p). Biasanya maaf maafan sama keluarga besar, tapi udah 2 tahun terakhir gue ga bisa mendapatkan kesempatan itu. Dan kalaupun gue dapet kesempatan itu, gaakan kayak dulu lagi dimana semua keluarga gue bisa kumpul jadi satu. Sekarang malah Harus ke 2 rumah keluarga besar yang berbeda. #huft. 

  Salah satu beban terberat adalah disaat sekolah mahal tapi gue nggak mempunyai kemampuan yang cukup untuk dapetin beasiswa (padahal gue aja belum pernah coba apply). Gue orangnya jarang ngeluh, tapi ini gue lagi pengen aja rasanya ngeluh. Capek pikiran itu capek yang paling gaenak!! capek fisik lo bisa tidur seharian, 2 harian, 100 harian (udeh kayak mayat aje) #astaghfirullah. Sedangkan kalo capek pikiran susah deh di tackle nya. The best option ya cukup berpaling dari sosialita, dan mencoba untuk ga perduli apa kata orang orang. Tapi namanya manusia yang jauh dari sempurna, gue masih terkadang punya rasa dengki, kezel, dimana bikin otak gue overheat. Nulis tanpa dipikir itu seru ya, sekarang gue gatau mau nulis apa lagi. *brb minum mother* (mother itu energy drink disini). 

  Oke lanjut. Gue orangnya kan aslinya periang ya, jadi mungkin nanti kalo udah 30an jadi om girang (?)  #naudzubillahimindzalik. Anyway, akhir akhir ini gue merasa gue gampang tersinggung, gampang kesel, efek kurang ibadah kali ya(?). Gue gatau gue harus berbuat apa, cari hobby pun gue ga punya begitu banyak waktu luang since gue fokus ngerjain tugas tugas kuliah gue. Jangankan hobby, ibadah solat Idul Adha aja ga sempet gimana hobby. 

  Kepala gue suka tiba tiba sakit (kalo kepentok) #yaiyalah #duhjayus. Tapi ini bener, gue suka tiba tiba migrain karena capek pikiran, jadi jangan underestimate the power of overthink ya!! OVERTHINK KILLS. Gue pengen cepet cepet summer biar bisa libur! ga ada beban tugas!! sama pengen liburan yang total liburan!! kalo bisa sih ke Jerman:p. It's been so hard! maaf ya yang baca jadi capek kena efek negative dari post gue ini, gue berterimakasih banget udah ngerelain approx 5 mins of your life untuk baca tulisan gue yang sederhana dan agak ga bermutu ini. Semoga kalian masuk surga *serentak bilang apa????????!! AAAMINNNNN*.

  Jangan bosen bosen mampir ke blog gue ya, gue rencana nya mau rajin nulis nih kalo bisa seminggu sekali #gaomongdoangkok. Buat yang merasa terhibur, gue lebih senang lagi bisa menghibur kalian :D. Buat yang ngerasa nyesel buka blog gue, maaf yaaaah!! Untuk kalian yang suka stress atau galau, coba deh buat blog, tulis apa yang ada di otak itu membantu banget untuk mengurangi beban pikiran loh. ga harus blog, having a diary juga membantu. tapi gue gasuka nulis diary karena tulisan gue jelek, kalo pengen baca lagi tapi ga kebaca kan  repot. 

  Anyway, thanks for reading! Peace, love, and Gaul! #planetremaja



  
  


Tuesday, September 22, 2015

What is Love? (Baby dont hurt me, dont hurt me, no more)

  Hai! udah lama engga nulis blog.. jadi gue ceritanya udah berhenti total main game semenjak 2 bulanan yang lalu. therefore, gue banyak banget waktu luang yang gakepake. Tapi... tetep aja namanya juga sapta, waktu luang itu engga dipake buat belajar atau nugas, tapi dipake buat hal hal gapenting, contohnya nulis blog ini.

  Anyway, content apa lagi sih yang menarik kalo engga soal cinta2an dikemas dalam bentuk komedi. Semakin miris = semakin lucu (?). Emang demen ya orang tertawa diatas penderitaan orang:p. Bagi yang baru mulai baca, perkenalkan nama saya Muhammad Sapta biasa di panggil Sapta. Sudah lumayan lama gue ngga merasakan yang namanya cinta cinta an, bukan karena pilihan, tapi karena NASIB. Gue sendiri bingung mau gimana, kalo masalah tampang mau digimanain juga gini gini aja, udah pake segala produk. Pake bedak aja bukan gue nya putihan, tapi serbuk bedaknya iteman. kan gue bingung mau gimana lagi. Tapi katanya sih kalo namanya Cinta terima apa adanya, tapi kalo gue ga punya apa apa, apa yang mau di cinta? T_T

  So let's straight to the point. What is Love? In my perspective, love isn't just a feeling. Its an action. Love is inevitable, lo nggak bisa mengatur perasaan seseorang (makanya banyak orang yang cintanya bertepuk sebelah tangan) #kesiandehlo. Buat orang yang cinta nya bertepuk sebelah tangan jangan sedih dan jangan juga putus asa. When u love someone, love ya bukan suka. Fight for it! Put some effort into it. Kebanyakan orang mensalah artikan perasaan Cinta dengan Suka. kalau suka, its more like lust. Attracted just to physical appearances. When u love someone, lo ga cuman mikir physical appearance. Lo melihat sesuatu yang orang lain belum tentu bisa liat terhadap orang yang lo sayang. Gampang mulut berbicara, "ah udahlah men, kalo emang dia gamau, cari aja yang lain masih banyak ikan di laut". Kalo gue sih balesnya "Gue gamau ikan, gue mau dia! Putri duyung" #caelah. Buat orang orang yang suka ngasih saran "masih banyak ikan di laut", mati aje lo ke laut! (just kidding). Love juga bisa menerima kekurangan dari the other half. Contohnya, di circle pertemanan gue ada couple yang jarang banget gue liat. Mereka hebat banget, pengertian  satu sama lain, LDR bertahun tahun juga tetep aja bareng. Karena mereka saling percaya satu sama lain. itulah love, lo udah bisa menghilangkan negative thinking terhadap pasangan lo. Kalo lo masih insecure, then it isnt love. When u love someone let her go, if she comes back, then she is yours. if not, she's never been yours to begin with. Simple, right? Dan kalau lo sayang sama seseorang, jangan pernah melakukan sesuatu karena lo berharap untuk dibalas kebaikan nya sama si other half. if you do, then it's still not love. Love is when u are willing to do anything for them without expecting anything in return. This might sounds silly, but its true. Kalo misalnya lo pikir "ini si sapta sok ngerti amat tentang cinta cinta an, padahal jomblo ngenes" then again, gue bukan mengerti, tapi hanya menyampaikan pendapat yang ada di otak gue. 

  Gue pernah sayang sama orang, not once, not twice, beberapa kali. But i think "sayang" itu sendiri belum se indah "cinta". Gue belum tau sih pernah apa engga gue merasa cinta. Karena kayaknya gue dari dulu juga masih egois, masih berharap mendapatkan sesuatu dari the other half. Tapi kalau gue belum pernah ngerasa cinta sama orang kenapa gue bisa dapet pola pikir ini ya (?). #nahkanngomongsendiri. Apa mungkin karena gue zodiac nya LEO? apa hubungan nya? Leo=singa. singa=raja hutan. raja=banyak istri. wait wait.. ganyambung.

  Anyway, Thankyou for reading.. udah habis dikepala gaada isinya. Maaf kalau ada salah kata atau content yang kurang senonoh. Namanya manusia belum bisa sempurna. Untuk post selanjutnya gue pengen coba untuk buat cerita secara spontan. Buat yang mau liat bentukan gue gimana bisa diliat langsung di akun instagram gue @sapths. Siap siap pake kaca mata hitam karena gue orang nya silau men. #gajelas #pantesanjomblo. 

Byeee!!
  



Friday, September 19, 2014

Dikala Cinta Berasa Hampa.

   Hey makasih yang udah nyempetin buka blog gue ini, berarti banget buat gue kalo kalian mampir dan baca, kalo gue bisa tau siapa aja yang baca gue makasih satu satu ke kalian kalo perlu sungkeman kayak lebaran. Judul nya sebenernya agak ga nyambung sama context dari post ini, tapi biasanya kalo gue post dengan judul yang kayak macam begini lo pada jadi kepo kan gue nulis apa? jadi sekarang mumpung udh terjebak di page gue, silahkan baca :p hahahaha. Update kehidupan gue dulu, ga jauh dari sebelumnya, tugas banyak, tapi procrastinate nya lebih banyak. alhasil gue keteteran sendiri. Gue mau coba untuk bisa nulis setiap weekend minimal 1 post jadi bener bener update. 

  Gue sih kali ini mau bahas tentang fase fase average manusia jatuh cinta ke orang. Beberapa pengalaman pribadi, beberapa mengarang bebas, beberapa juga cerita dari temen temen. 

  Suka sama orang itu ada enak dan enggaknya. Enak nya itu lo ngerasa aneh kenapa orang yang baru lo kenal aja bisa nyangkut di hati. Gaenaknya kadang penasaran, jadi sensitif, geli geli gimanaaaaa gitu. ada beberapa scenario disaat lo suka sama orang.

1. Lo suka sama orang, lo cerita ke temen lo atau temen nya orang yang lo suka. Lo ga tau dia suka sama lo apa engga, penasaran, galau, pusing, lo bego lo gatau mau ngapain.

2. Lo suka sama orang, lo tau orang yang lu suka itu suka juga sama lo. Disini lo ngerasa hidup lo bersemi banget deh, hidup berasa lancar, bahagia. Kebahagiaan itu emang simple, kalo ga lo tau orang yang lu suka, suka sama lo, atau, makan indomie goreng. kira kira bahagia nya mirip lah. makanya gue suka makan mie goreng.. biar gue bahagia (sesedih ini hidup gue)

3. Lo suka sama orang, Lo tau dia gasuka sama lo. Ini emang agak sedikit sedih, tapi disini lo senggaknya tau kalo lo harus berbuat apa. entah cari yang lain. entah mau sabar nunggu. atau cara terakhir, lo santet tuh orang!!

4. Ini sih menurut gue paling kejam. Lo suka sama orang, udah lumayan suka hampir banget deh suka nya, lo gatau kenapa merasa kalo dia bisa bahagiain lo, lo bisa ngerasa orang ini beda, orang ini bikin lo nyaman, dengan liat senyuman nya aja lo udah seneng banget. TAPIII!!! Tapi, akhirnya lo tau kalo dia suka sama orang lain. kalo lo gabisa bayangin rasanya kayak apa, nih gue jelasin ya. Lo bayangin lo boker nih, udah enak bgt nih kan lega banget kan. nah pas bagian akhir nya ternyata air mati/ gaada tissue. Itu kan rasanya risih bgt ya. mau ngapain galau. mau berdiri, kaga nyaman, risih, ada yang janggal, ada yang melipir melipir berasa. Lo mau duduk doang, nunggu sampe kapan ada orang bawain aer atau tissue. Mau sampe ber kerak? kering? kan kaga. ini bener bener bikin galau deh, kesabaran lo ditahan, pahalanya banyak. katanya sih 3x lo ngerasa gini bisa lah masuk surga (ajaran sesat).

5. Ada lagi lo suka sama orang, tapi orang yang lo suka mikirnya lo suka sama orang lain. atau dia ga dapet sinyal dari lo, kayak ga peka kalo lo suka sama dia gitu. itu bawaan nya geregetan. rasanya itu kayak lo baru beli iphone 5 belom ada setahun iphone 6 dan 6+ udah keluar. KESEL TAUGAAAAAAAAA!!! Kampret lah si kunyuk.

  Disaat lo suka sama orang, lirik lagu yang biasanya lo nikmati kata demi kata jadi berasa kayak lirik nya itu ngeledekin lo. lagu apapun itu. lagu rhoma irama aja begadang jangan begadang berasa kayak ngeledekin gue kalo jangan kepikiran sampe gabisa tidur gitu. Lagu joshua aja yang ngobok ngobok ikan bawaan nya kayak ngeledekin hati gue lagi di obok obok. ADOOOHH TOLONG!!!

  Saat lo suka sama orang dan temen lo tau itu ada 2 jenis temen. yang pertama, ada temen yang tau, pura pura gatau karena mereka gamau lo jadi salting, keringet dingin, kentut kentut (kadang sama ampasnya) saking nervousnya. Yang kedua, temen yang tau dan setiap ada orang yang lu suka mata nya itu langsung tatapan bajingan ke elo, dia ketawa, dan lo juga ketawa karena dalem hati lo "wah si kampret ini bakal ngelakuin hal konyol nih". 

 Out of the topic, gue denger di jakarta lagi banyak kecelakaan ya? Yang di jalan hati hati ya… YANG DI HATI, KAPAN JALAN JALANN????? HUAAAAAAA. Kadang emang nyelipin curhat itu enak. Tapi kadang juga kayak celana dalem nyelip. Kaga diinginkan, kaga bermaksud, tapi nyelip aja gitu tanpa izin. 

  Gue pernah beruntung banget, gue mimpiin orang yang gue adore 3 hari straight berturut turut gitu. Itu mimpi berasa indaah banget. berasa lebih nyata dari realita. Saat gue bangun gue berusaha jedotin kepala ke wastafel keramik biar gue pingsan tidur lagi gitu kan. yang ada gue sakit kepala, alhasil gue nge gadoin panadol. Disitu gue sadar gue ternyata bego. dan disaat gue bego itu gue suudzon. jangan jangan gue tunggal karena orang tua gue itu trauma ya pas ngelahirin gue, ngeliat pertumbuhan gue dan tingkah laku gue yang liar ini jadi trauma gamau punya anak lagi? hahahaha

  Nah sekedar curhat sekarang, alhamdulillah dari hasil gue nulis 3 orang temen gue udah jadi terinspirasi buat mulai nulis. sebenernya 2 temen gue dan 1 adek sepupu gue jadi terinspirasi buat nulis. Kalo lo yang gatau rasanya nulis, itu rasanya ngelepasin beban pikiran banget, entah lo mau nulis kayak gue gini gajelas tanpa banyak revisi, entah lo mau nulis yang berbobot atau gimana yang pasti itu relaxing banget nulis. 

  dulu gue orangnya sebenernya gasuka bercanda, serius banget, stay cool dimanapun berada. tapi setelah gue menahan diri gue untuk jadi pendiem sok cool ga berbuah hasil jodoh tak kemana dan tak kudapat. yang udahlah gue bodo amat memalukan juga, asal jangan gapunya kemaluan. 

  Sampai sini dulu.. Karena gue gatau mau nulis apa lagi, kalo kebanyakan mikir otak gue keram. jadi mendingan udahan. Thankyou yang udah sempet mampir. Dari hati gue yang paling dalam terimakasih banget, dan inget ini blog buat bercandaan ya.. Don't take it seriously :D Maaf kalo ada salah kata ataupun pengertian. Cheers! and have a good day! Peace love and Gawl
  
  

  

Tuesday, September 16, 2014

Mencakup semua aspek

   Hai!!! Sebelumnya terimakasih sebanyak banyak nya udah nyempetin waktu kalian mampir ke blog sederhana gue ini. Blog gue ini sebenernya lebih mirip ke Diary cuman kalo diary kan biasanya personal, kalo blog gue ini diary gue yang terbuka untuk umum, karena gue orangnya terbuka dan suka buka bukaan. Gue sendiri jujur aja engga tau sebenernya gue lucu apa kaga, kadang gue suka suudzon sama orang yang bilang blog gue lucu jangan jangan mereka bilang itu biar gue seneng doang :( 

  Hidup itu ada asem, manis, pait nya (kayak ketek kuli). Melewati masalah itu ga mudah, jangankan masalah, lo pernah ga sih boker pagi-pagi setelah makan malemnya banyak banget aja itu berasa lecet lecet sampe lo di dalem hati mikir "KENAPAA TUHANN?? KENAPA SUSAH BANGET GA KELUAR KELUAR! TOLONG BANTU HAMBAMUUU INI!!!". Hidup semua orang berbeda, kalo gue sendiri, masalah asmara macet, keuangan padat merayap, tugas dari kampus ramai lancar. 

  Kalo yg belom tau gue lebih lanjut, gue itu suka banget yang namanya ngikutin film film terbaru mostly sci-fi, action, comedy. Tapi baru baru ini gue nonton film romance yang menurut gue sedikit nonsense. film nya bagus sih tapi kayak nya sih kalo menurut gue sebagai orang indo dengan pengetahuan budaya indo gue agak sedikit jauh dari reality, atau menurut pengalaman pribady gue sih agak gamungkin deh pokoknya otak gue nonton itu selalu protes kalo ini film terlalu banyak ngasih harapan ke anak anak muda untuk punya kisah cinta yang fiktif lah. Kalo lo pernah nonton Fault in Our Stars lo bakal tau scene ini, yang belom pernah nonton, gue ceritain tenang aja, jangan bete terus close tab langsung.. 

1. Movie : Part sang cewe nungguin telfon dari cowonya, cowonya mah nyantai ga mikirin cewenya buat beberapa hari setelah kenalan. 

 My reality : Abis kenalan boro boro nunggu di telfon, chat aja kaga di bales. 

2. Movie : Ada bagian dimana si cewe bilang kalo cewe mau tidur, si cowo cuman bilang "okay" terus si cewe bales "okay", terus si cowo bales "okay" lagi sambil senyum senyum sendiri, berulang ulang kali sampe unyu lah pokoknya di scene nya.

 My Reality: Dari pengalaman pribadi gue sih ya, Cewe pas telfonan bilang mau tidur, terus kalo gue jawab "okay" doang nih… boro boro bilang "okay" balik, ini balesnya begini "KOK JAWABNYA OKAY DOANG SIH, GA SWEET BANGET SIH, GA NIAT YA SAMA AKU? KAMU TUH GAPERNAH BAHAGIAN AKU, YANG UNYU KEK, APA KEK, GA BILANG GOOD NIGHT KE AKU, GA NYANYIIN AKU APA GITU? KAMU LAGI GA DI RUMAH YA MALU UNYU UNYU KE AKU DEPAN TEMEN TEMEN KAMU? KAMU BOKER GA CEBOK YA? GA BAYARIN UANG SEKOLAH AKU? semua di complain!! pala gue pusing bener dah. 

3. Movie : cowo nya sakit nih terus cewe nya nyamperin ke SPBU kan karena cowonya bengek gitu deh kebanyakan ngehirup lem aibon.

My reality : Gue : Aku sakit nih
             Cewe: Yaudah kamu kesini kalo mau aku jenguk

     SI KAMPRET.. DIMANA MANA KALO JENGUK LO YANG DATENGG! JANGAN-JANGAN GUE MENINGGAL LO MAU JENAZAH GUE DIKIRIM JUGA KE DEPAN RUMAH LO MASUKIN KOTAK POS GITU?? GILE NIH SI KUNYUK.

  Agak sedikit susah untuk nulis disaat otak gue ga pernah berhenti mikirin si dia #eitsnyelipincurhat. Sebagai cowo single gue sering kali dikasih saran sama temen gue untuk ngedeketin banyak cewe sekaligus katanya biar membuka peluang lebih besar. tapi menurut gue itu salah, bukanya gue sok suci, tapi gue sendiri berpendapat kalo kaum hawa bukanlah undian tebak tebak berhadiah. Dan juga emang gue bukan orang yang bisa manage buat bagi waktu gue ke banyak orang. Jangan kan cewe yang belom gue kenal deket mau gue deketin. Nyokap gue aja gue bales nya kadang lama. Kalo bokap sih seperti biasa ngirim "Tausiyah Senja", gue read aja udah seneng. 
 
  Akhir akhir ini gue kangen masa SMA. Kalo yang belom tau gue dulu sekolah di SMA Dwiwarna Boarding school. Boarding school itu asrama, TAPI BUKAN PESANTREN. Gue kangen temen temen SMA gue yang unik unik. Lo tau X-Men kan? itu sekolah asrama untuk orang punya "kemampuan". Kalo sekolah gue itu isinya unik unik. Kalo lo udh pernah baca post post gue yang sebelum sebelumnya gue sempet nyeritain classmate gue satu satu. 

  Sekolah gw dulu itu ber-asrama, bukan ber asmara ya.. itu beda lagi. banyak kegiatan kegiatan kocak hal hal konyol gamasuk akal sebenernya. contohnya kayak orang orang yang pacaran sama temen satu sekolah gw ini yang ber asrama. Di sekolah gw, ada semacam "adat" atau tata cara kali ya disebutnya.. jadi pulang sekolah dulu tuh, kebanyakan cowok nganterin ceweknya ke asrama putri. kadang sih gak masuk akal, jarak asrama putri ke sekolah ga sampe 1 kilo, dan gamungkin nyasar!!!! masih aja dianterin.. emangnya ada cerita, suatu hari ada pasangan yang pulang setelah sekolah, mereka pulang masing masing, keesokan harinya sang cewe hilang krn nyasar gatau jalan pulang dari sekolah ke asrama putri. KAN GA ADAAAA!!!!! Kadang hal tersebut bikin gw puter otak aja. 

  Di Sekolah asrama gw lucu, akui apa engga, senior jauh lebih dihargain dibanding guru. kalo dulu, waktu masih kelas 1, kita kayaknya ketemu kelas 3 itu salam sampe nundukkk gitu. sampe ada temen gw yang nundukin palanya sampe nyeret sama aspal. kacao emang. tapi kalo ke guru, kadang kadang ada yang di hina botak, di katain cadel. coba ngomong gitu ke senior, gaada yang berani.. ada juga dijitakin sampe mendem ke tanah lu atau di gampar sampe dzikir.

  Lo coba bayangin, lo tinggal serumah sama temen seangkatan lo. ya, kalo ga itu jadi tempat maksiat, jadi sarang nyamuk. Tau sendiri cowok joroknya gmn kan? kadang kadang celana dalem bisa ada dalem sepatu, parahnya lagi kalo sepatu dalem celana dalem. emang sih asik banget, suasana kekeluargaan nya erat banget kejaga. Kangen masa masa gue gapernah ngerasa kesepian, kalo kesepian tinggal bangunin room mate, ajak berantem kek, makan kek, apa aja gampang.

  Gue ngabisin kira kira 20% waktu kosong gue berulang kali ngecek media sosial, bicara media sosial gue menggolongkan beberapa kriteria klasifikasi pengguna Path (Social Media yang lagi buming untuk remaja indo)

1. Ada tipe orang yang nge update kebanyakan quote quote bermakna, bukan karena orang lain butuh nasehat. tapi karena dia merasa quote itu nasehatin dia bgt. Bener kan gue? 

2. Ada yang buka path tapi ga post apa apa cuman nge view doang, pokoknya gamau keliatan kalo dia buka path

3. Ada yang buka path ga nge post tapi ngasih emote sana sini. kadang kadang dibalik emote terselip curhatan. CONTOH, ga bisa nge love orang nya, nge love aja post nya, rasa bahagia nya sama kok.

4. Ada tipe baper, ini kebalikan tipe yang sebelumnya, yang ini di kasih emote love masuknya bukan cuman ke notification, masuk nya ke hati. kebawa mimpi.

5. Ada juga tipe Humoris, yang ini gue, gue suka nge post lucu lucu karena gue seneng nge share kebahagiaan gue ke semua orang :D kurang mulia apa coba tujuan gue. Doain gue masuk surga yak.

6. Ada tipe orang yang Nyelipin curhatan pada lagu. 

7. Ada orang yang suka nge tag nya banyak sekaligus, biasa nya pada hari raya. 

8. Ada juga orang post nya sama pasangan nya terus. yang ini paling berdosa. kesian orang orang kayak gue. 

9. Ada yang rajin check in, "@ Pondok Indah" berapa menit kemudian "@Kamar Mandi Pondok Indah" Beberapa menit kemudian "@Pintu Keluar Kamar Mandi Pondok Indah" 2 menit kemudia "@ Kamar Mandi Pondok Indah" <-- ketauan beser nih orang.

 Hidup di media sosial itu ga mudah, semua di judge dari popularity. Misalnya lo nge post sesuatu di social media lets say instagram. kalo lo bukan siapa siapa dan lo nge post misalnya foto ketek lo nih. orang mah gapeduli malah kayak jijik jijik gitu. Coba kalo yang nge post ketek lets say lo bayangin Andrew Garfield, pasti yang nge love banyak, komen nya juga pake love love, sama bulu ketek nya doang love love. harus sabar kalo mau survive mainan social media. 

  Social media pada umumnya itu yang eksis kalo nggak ganteng, cantik, atau jelek bgt. sebagai orang yang jelek doang kayak gue ga sampe banget jeleknnya pun susah. Tapi gue sih intinya mau menghibur dan membahagiain siapapun orang yang liat postingan gue baik dari blog, instagram, path, facebook dll. 

  Hidup itu kalo nggak untuk saling mengisi satu sama lain buat apa lagi kan? 

  Thankyou yang udah nyempetin baca, sorry kalo kurang menghibur, masih proses mempelajari menulis materi. Dengan kalian mampir gue udah bahagia :D Have a good one ! 

Eits, ngomong ngomong media sosial, numpang promosi deh kalo baik follow ya :D

Instagram : msapta_
Path      : Sapta Muhammad (yang dp nya ganteng pokoknya)
Snapchat  : msapta
Ask.fm    : Muhammad Sapta Djunaidi (Buat asik asikan ya jangan nanya yang aneh aneh)

THANKYOUUU! :D

Sorry to waste approx 5 min of your life :p 

  
 
  
  



  

   

Saturday, September 6, 2014

Untitled

  Hai.. Sebelumnya terimakasih bagi yang baca ini sekarang karena udah nyempetin waktu nya untuk buka blog amatiran yang kurang lebih, lebih kurangnya. And maaf buat yang buka tbtb ngeliat muka gue di Heading blog ini, gue coba buat ubah jadi lebih kecil tp karena gue terlalu males buat cari tau kenapa jd besar gitu jadi kapan kapan diganti.

  Anyway, akhir akhir ini keadaan lagi sedikit rough. banyak tugas dan lain lain. Ngga mudah buat tuntasin tugas tugas gue, begadang udah jadi rutinitas setiap minggunya. Kantong mata udah kayak kantong receh ibu haji belanja kepasar. Sekitar 2 bulan terakhir gue mencoba untuk aktif di Komunitas pelajar yaitu Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA). Which is great! Menyibukkan diri salah satu cara buat gue untuk lupa kesendirian. Kesendirian disini bukan yang artinya gue JOMBLO terus gue NGENES. ga gitu juga. maksud gue, gue lebih tipe orang yang ngehabisin waktu sendiri, bukan karena suka, tapi karena emang semua orang disini punya kesibukan masing masing. kebiasaan gue di luar ngerjain tugas ya kalo nggak entah nonton film sendiri, masak ya masak sendiri, Makan ya makan sendiri, Mandi (alhamdulillah) sendiri. Kadang kadang sejujurnya gue merasa namanya sepi. Seeking for attention if u will. That is why gue orang nya tengil, suka berisik, nyeletuk sana sini disaat gue lagi sama temen temen. karena cuman disitulah bisa buat gue ngerasa ga sepi, ngeliat orang orang bahagia, apalagi bisa buat orang orang ketawa itu sesuatu yang simple, but surely made my day. Karena gue tau, disaat itulah, moment itulah, moment terbatas yang bisa buat gue ga ngerasa sepi. Diluar itu, gue ngabisin waktu baca buku di jalan, atau pake headset sambil jalan denger lagu. yang gue menurut gue menarik itu disaat lo sendiri, sepi, denger lagu itu bukan cuman dari nada nya yang di compose sedemikian rupa, tapi somehow gue ngerti maksud dari lagu tersebut. Mungkin, ga semua orang ngalamin apa yang gue alamin, tp percaya sama gue, perbanyak senyum ke siapapun, tapi jangan banyak banyak juga bahaya bisa menimbulkan fitnah. secukupnya aja. Karena gue sendiri ngeliat orang senyum ke gue, ataupun karena guyonan guyonan konyol gue, itu bermakna HAHAY! 

  Anyway, enough with all the emotional shit. PPIA ngadain event Soundsekerta 2014 "Limitless Indonesia" yang mengundang Maliq & d'Essential, Sheila on 7, sama The Dandees. Buat kalian yang mungkin baca dan berada di daerah melbourne dan sekitarnya. Please, you are more than welcome to come! 

  Jadi Kepanitiaan SS (Soundsekerta) ngadain lomba cover lagu dari artis artis yang akan mengisi SS 2014. Gue sempet nyoba buat cover, simple aja pake kamera depan hp gitu buat testing. Ternyata suara gue yang selama ini gue nikmatin sendiri, pas di rekam pake hp itu LUAR BIASA gak enaknya. Ada apa sih sebenernya sama hp, apa emang di design biar nurunin self esteem? karena ga cuman suara yang menurut gue bagus pas di rekam jadi jelek. Tapi juga pas foto, muka gue itu AIB. gue berani sumpah deh kalo abis mandi nih mau berangkat ke kampus gue ngaca, SUMPAH! gue ganteng. Tapi kalo photo. Masyaoloh.. Gue aja buka kamera depan liat muka gue sendiri istighfar. Langsung keinget buku Hidayat tau ga? yang banyak orang kena AZAB. nauduzubillahhiminzalik amit amit.

  Kalo untuk kalian yang nyesel masuk blog gue dan baca hal hal gapenting gini mohon maaf.. nggak ada salahnya kan mencoba nulis. Bagi gue sih nulis sesekali kayak gini lebih dari iseng tapi juga ngelepas pikiran sejenak.

  Gue udah lumayan lama single, bukan jomblo ya.. kalo single itu pilihan, jomblo nasib. Tapi kurang lebih sedih juga sebenernya. HAHAHAHA. Pernah ga sih lo saking sedihnya sampe lo mentertawakan diri lo sendiri? thats exactly how i feel right at this exact moment. Gue gapernah punya hp yang saking sepi nya, sampe batere lowbatt itu gue seneng bgt biar cepet mati tuh hp. karena kalo idup yang ada buka path, instagram, facebook. mending kalo buka itu bermanfaat, yang ada ngeliat foto temen sama couple nya kan bikin iri dengki. Pas hp idup lagi, ada notif line, ternyata bokap gue ngirimin "Tausiyah Senja", lumayan sih bahan bacaan untuk rohani. terus saking sepinya pas ada notif line kan kayak seneng banget gitu kan. pas di buka, notification Lets get rich. Bagi yang ga tau itu game yang terhubung sama line, tepatnya game monopoli. Gue pernah saking pusingnya sama itu temen gue orang yang sama ngirim invite lewat personal message ke gue berulang ulang 3x sehari (udah kayak minum obat) akhirnya gue bales tuh invitation. gue bales gini "oi lo main game ini mulu, kaga ada kerjaan atau kuliah atau tugas kuliah gitu?" terus dengan simple nya dia jawab, dan jawaban dia itu bikin gue ngerasa bersalaaaaaaaaaaaaah bgt. dia cuman jawab "Gue di DO sap hahahaha" . Gimana bisa, ada orang, nulis kata "gue di DO" sama "hahahaha" dalam satu kalimat yang sama??!! anyway gue ngerasa bersalah nanya gitu walaupun dia santai nyikapin nya. jadi abis gue read gue langsung tutup itu line, gue matiin hp berharap lupa sama apa yang barusan gue lakuin. 2 hari kemudia gue nyalain hp gue lagi, dan karena ga enak saat dia invite gue main game itu, gue akhirnya ikutan main. dan untuk beberapa saat yang lalu gue menjadi salah satu orang annoying itu. 

  Segitu dulu buat sekarang, udah lama ga ngetik panjang, jari udah mulai kram. Thankyou buat waktunyaa.. Appreciate it! you guys are champions! See ya!

Sunday, April 27, 2014

Social Media

  Udah lama ga nge post macam orang pintar..
bicara tentang orang pintar.. gue yang (katanya)(dulunya)(tadinya) pinter ini abis liburan seminggu.. padahal baru seminggu, tapi gue udah mulai lupa baca tulis. 

  Cut to the chase. akhir akhir ini gue mulai buka social media lagi. dikarenakan gue kuliah di melbourne, gue ga bisa bergaul selayaknya anak jakarta pada umumnya. jadi cuman  bisa ber imajinasi kalo gue bergaul di jakarta. Bicara tentang social media. gue nemuin sesuatu yang menurut lucu lucu aneh bikin geli gitu. Apa kah hal itu? Eng ing eng…. jadi gini, gue kan suka jadi silent reader di ask.fm, yang belom tau ask.fm, ask.fm itu social media dimana lo ditanya dan lo HARUS banget jawab kayaknya soalnya kebanyakan yang nanya maksa. jadi lebih kayak lo di perintah majikan, bukan ditanya. contoh: "Kak PAP dong. No MAGER!" itu gajauh beda sama gue dulu nyuruh pembantu gue kayak gini ni " Mba! cuci kolor gue yang kemaren ada bercak mencret nya! no mager!". gajauh beda kan?  Seharus nya sebagai orang yang mampir di page seseorang itu, kalo nanya mbok ya baik baik, pake tolong, gituloh. 

  Terus di ask.fm itu kadang( kadang loh ya, jangan merasa tersinggung nih yang biasanya emang gini) ada orang yang menjawab ask ga sesuai sama pertanyaan nya. dan menurut gue ada 3 tingkatan ke tidaknyambungan nya.

Level 1: " Kak, Pap Ukuran bh dong" ,dia answer nya malah pake quote dari tumblr e.t.c

Level 2: " Kak, si A itu rabies ya?" , dia aswernya malah gini " mending pap aja deh" sambil nge post foto. maksudnya opotoh????????? kalo emang mau nge post post foto sesuka hati mah di instagram atuh.. bukan di ask.fm kesian yang nanya.. ada notification aswered tapi pertanyaan nya ga di jawab. itu kan sama aja kayak lo nembak cewe tapi cewe nya ngejawab  iya mau jadi pacar tapi ke orang lain. 

Level 3: ini yang menurut gue paling konyol. gue gangerti maksud dan tujuan nya apa ya. langsung aja nih contohnya, "kak, emang bener kk pernah berantem sama si A?" dan lo tau jawaban nya apa? mikir dulu kek elah jangan cuman baca apa yang gue tulis disini doang kaga asik amat.. mikir mikir, males amat sih. yaudah gue kasi tau nih.. jawaban nya malah gini " Like if u want to be here" sambil nge post foto ka'bah, atau "1 like 1 pray", sambil nge post foto orang kejepit beton, sejak kapan doa di akumulasi berdasarkan like?. Dari mana… hubungan nya.. ditanya berantem sama si A atau apalah.. sama ka'bah??? HEELLOOWWW??? 

  Lanjut ke social media selanjutnya nih. Path baru baru ini di tambahin maximum friend list nya entah ada hubungan nya dengan bakrie punya saham disitu apa engga. kalo menurut gue dengan ga di kasi limit 150 lagi itu bikin gaenak ga sih? jadi ga private lagi. setiap ada orang add ga ada alasan buat ga accept. kalo ada orang nanya kok ga di accept? udah pura pura mati aja dah jalan keluar lo. kalo menurut gue sih mending ada batas 150 nya lebih nyaman ya nggak sih? jadi kayak ada perebutan posisi siapa yang mau ada di friend list gue harus baik sama gue.. kalo macem macem, ancem aja.. gue unfriend nih.. kan kelar.

  sekian dulu deh ga ada ide lagi buat sekarang otak gue retak kalo mikir terlalu dipaksain. sekian.. inget ini cuman bahan candaan.. maaf kalo ada yang merasa tersinggung.. dont take it seriously. but make it seriously funny. cheers guys. makasih waktunya mampir disini :D